5 KUNCI SUKSES DALAM MERAIH HIDUP

Apapun harapan dan cita-citamu di masa depan, lima sifat kunci dibawah ini amatlah penting bagi kesuksesanmu. Sifat-sifat ini juga merupakan kunci untuk membuka potensimu dan mencapai cita-citamu!

1. IMAJINASI

Imajinasi adalah: kemmpuan untuk memimpikan cita-cita yang tinggi * menciptakan visi tentang masa depan * yakin bahwa apapun mungkin terjadi * mencari cara mengubah rintangan menjadi keunggulan * nggak menetapkan batasan bagi potensi diri * berupaya mencari jalan mengubah “nggak” menjadi “ya”.

Coba ini:

Izinkan dirimu sendiri untuk melamun. Buatlah jurnal untuk imajinasimu. Berjanjilah pada diri sendiri untuk mengubah setidaknya satu impian menjadi kenyataan.

2. KEPERCAYAAN DIRI

Kepercayaan diri adalah: sadar bahwa kamu memiliki apa saja yang dibutuhkan untuk menggapai cita-citamu * kesediaan untuk menghadapi tantangan baru * memiliki keyakinan bahwa hal-hal yang saat ini tampak tak terjangkau suatu saat nanti akan mampu kugapai * suatu komitmenuntuk tetap maju, bahkan pada saat-saat yang penuh kesulitn * yakin bahwa kamu bisa melakukan apa saja kalau kamu sudah bertekad bulat * sadar bahwa kamu memiliki bakat dan keterampilan khusus * senantiasa berorientasi ke depan * sadar bahwa kamu bisa membuat kesalahan dan belajar dari kesalahan tersebut, tanpa menganggap kesalahan tersebut sebagai tanda kegagalan.

Coba ini:

Pikirkan tentang suatu saat ketika kamu kehilangan kepercayaan diri. Langkah apa yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kepercayaan dirimu? Tulis langkah-langkah yang harus kamu ambil itu. Lakukan langkah pertama hari ini juga.

3. KEMAMPUAN UNTUK MENGAMBIL RESIKO

Seorang yang berani mengambil resiko adalah: berani berbuat dan nggak takut gagal * beerani jujur pada dirimu sendiri tentang perasaan, keinginan, dan kebutuhanmu * merasa nyaman dengan kepribadian yang kamu miliki * ngotot mengejar cita-cita meskipun tampaknya mustahil untuk dicapai * menentang diri sendiri, baik secara fisik maupun mental * mencoba sesuatu yang baru atau berbeda.

Coba ini:

Adakah resiko yanng masuk akal yang sedang kupikirkan dan yang ingin kamu ambil? Buat dua kolom pada selembar kertas. Tulisi dengan “Pro” dan “Kontra”. Tulis semua alasan yang bisa kamu pikirkan mengapa kamu harus mengambil risio yang ada dan tiap alsan yang terlintas dalam otakmu mengapa kamu harus menghindari risiko yanng ada. Satu daftar saja mungkin sudah panjng banget hingga pilihanmu akan tampak jelas. Atau daftar yang lebih pendek mungkin dikarenakan aadanya faktor-faktor krusial yang mengadang. Tentukan keputusanmu.

4. KEBERANIAN

Keberanian adalah: berani membela diri sendiri dan orang lain * memi8liki dan mengerahkan kekuatan yang kamu miliki pada saat-saat sulit * melakukan hal yang benar, khususnya ketika hal-hal yang nggak bner tampak lebih mudah dan lebih menngasyikkan * menjauhkan diri dari orang ramai * berani menghdapi masalah dan meminta bantuan * berani menghadapi perbedaan dan tampil membawa rencana untuk mengatasinya * kesediaan untuk membuat kesalahan * mengambil tindakan nyata untuk mewujudkan cita-cita.

Coba ini:

Adakah saat-saat ketika kamu mengalami kegagalan gara-gara kebernian yang kamu miliki? Apa yang terjadi? Sekarang kamu tahu lebih banyak, apa yang kamu lakukanuntuk mengubah keadaan? Bertekadlah untuk menjadi lebih berani kalau kejadiaan yang sama (yang mirip) terjadi lagi.

5. KETEGUHAN HATI

Keteguhan hati adalah: tetap teguh pada cita-citamu bahkan ketika semua orang mrgukanmu * mengulang dan mencoba lagi dengan lebih keras atas kegagalan ysng pernah kamu alami * tetap teguh dengan cita-citamu walaupun rintangan mengadang * mengubah rencana bila dibutuhkan sesuai dengan perubahan dan tantangan yang dihadapi * pantang menyerah.

Coba ini:

Kenalkan kamu pada seseorang yang telah menunjukkan keteguhan hati dalam hidupnya? Apa rintangan yang dihadapi orang ini, dan apa yang dilakukannya untuk tetap bertahan? Bisakah keteguhan hati orang ini menjadi model peran bagimu? Jelaskan pada orang tersebut secara tertulis atau lisan, betapa berartinya dia bagimu.

8 HAL UNTUK KAMU COBA

KALAU KAMU SEORANG YANG PEMALU

Hampir semua orang malu pada saat-saat tertentu. survei menujukkan, lebih dari 90% orang Amerika menngatakan bahwa mereka merasa malu pada suatu saat dalam kehidupan mereka. Hampir setengahnya mengakui bahwa mereka masih suka merasa malu. Kalau kamu mau, kamu bisa mengurangi rasa malumu itu. Inilah caranya:

1. Berbicara dengan orang dewasa yang kamu kenaldan kamu percayai. Jelaskan bahwa sering kali kamu merasa malu. Mintalah perolongan dan cara-cara untuk menanggulanginya, meintalah kepada mereka untuk berbagi cerita tentang saat-saat mereka merasa malu.

2. Mulailah setiap harinya dengan satu tujuan tertentu. Sebagai contoh: “hari ini aku akan berkata hai kepada paling sedikit satu orang di koridor sekolah.” “Kalau hari ini Edi menggodaku,aku akan memintanya untuk berhenti melakukannya.”

3. Buatlah sebuah catatan di dalam hatimu tentang tiga topik yang paling enak untuk diobrolkan. Pilihlah salah satu dan cobalah untuk memulai percakapan dengan sseorang yang ingin kamu kenal lebih baik lagi.

4. Doronglah dirimu melakukan sesuatu yang tidak biasanya kamu lakukan. Ikuti sebuah klub. Undanglah seseorang ke rumahmu, tawarkan untuk mmbacakan cerita dengan suaara kera untuk anak-anak kecil di sekolahmu.

5. Daripada menolak dan mengatakan “Tidak” pada setiap undangan, katakan “Ya”. Semakin sering kamu menghabiskan waktu dengan orang lain, maka akan semakin mudah rsanya.

6. Carilah teman-teman baru. Semakin banyak temanmu, semakin berkurang rasa malumu.

7. Tingkatkan rasa percaya diri yang positif. Habiskan waktu dengan orang-orang yang peduli dennganmu. Lakkukan hal-hal yang membuatmu bangga atas dirimu. Gunakan cara berbicara yang positif. Tolonglah orang lain.

8. Dan yang paling penting, selalu hargai dirimu sendiri bahkan pada saat kamu sedang merasa malu.

12 KIAT MENDAPATKAN SAHABAT DAN MEMELIHARA PERSAHABATAN

1. Berusahalah.

Jangan selalu menunggu orang lain membuat langkah pertama dalam persahabatan.

2. Ikut terlibat.

Ikutlah sebuah organisasi yang menarik bagimu, bisa di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Organisasi yang bisa membantumu mengembangkan bakatmu.

3. Biarkan orang lain tahu bahwa kamu berminat untuk bersahabat dengan mereka.

Jangan hanya membicarakan tentang dirimu sendiri. Lontarkan pertanyaan pada mereka dan hal apa saja yang menarik bagi mereka. Ini adalalah keahlian bersosialisasi yang sangat mendasar. Sikap ini menunjukkan bahwa kita adalah pribadi yang bersahabat.

4. Jadilah pendengar yang baik.

tataplah orang yang sedang berbicara padamu. Perhatikan apa yang mereka katakan.

5. Ambilah resiko untuk menceritaknan hal-hal tentang dirimu kepada mereka.

jika waktunya tepat, biarkan mereka mengenal hal-hal yang menarik bagimu, dan apa yang penting bagimu, TETAPI….

6. Jangan menyombongkan diri

tidak semua orang yang kamu temui mempunyai kemampuan dan ketertarikan yang sama denganmu.

7. Jujurlah

ceritakan hal-hal tentang dirimu yang sejujurnya. Apa saja yang kamu yakini dan prinsip apa yang kamu bela. Saat seseorang yang pendapatmu, usahakan untuk mengatakan hal yang jujur dan tulus, seorang teman akan menghargai kejujuran teman yang lain. TETAPI…

8. Bersikaplah lembut

terkadang sikap taktis lebih penting ketimbang sikap jujur. Kejujuran tidaklah harus menyakitiotrng lain.

9. Jangan berpaling kepada temanmu hanya ketika kamu sedang berada dalam kesulitan

libatkan mereka ketika kamu sedang merasa gembira dan sedang bersenang-senang.

10. Lakukan hal yang menjadi bagianmu ; setiap hubungan pasti membutuhkan usaha. Jangan bergantung pada sahabatmu tentang semua hal yang barkaitan dengan persahabatan kalian.

11. Menerima apa adanya

tidak semua temanmu akan berpikir dan bertindak seperti dirimu ( pasti membosankan ssekali seandainya semua orang itu sama).

12. Belajarlah untuk mengenali teman-temanmu apa adanya

beberapa orang seringkali merasa kesepian sehingga mereka akan berteman denagn siapapun juga, termasuk orang yang sebenarnya tidak sesuai dengan mereka. Sahabatmu adalah orang yang bisa membuatmu menjadi dirimu sendiri.

9 warna dan perasaan yang ditimbulkannya

Warna bisa mempengaruhi suasana hati. Ada warna yang bisa menenangkan, memberi energi atau warna yang lain mungkin mengganggu ketenangan. Kalau pelajar Stetsa mau merubah warna dinding kamar, ini ada beberapa teori singkat tentang warna.

· Biru ; biru memberikan perasaan tenang dan mendinginkan. Orang bisa menjadi produktif jika berada dalam ruangan berwarna biru. Biru juga menekan nafsu makan, mungkin karena diasosiasikan dengan makanan berjamur.

· Merah ; warna merah membangkitkan semangat dan hangat. Warna ini merangsang nafsu makan. Namun warna ini bermakna sempit dan mengikat.

· Merah muda ; menyejukkan dan menenangkan. Warna merah muda bisa mengurangi tingkat agresivitas.

· Hijau ; warna hijau meningkatkan stress, membuat orang merasa lelah, dan mendorong sifat pasif. Tapi banyak orang yang beranggapan bahwa warna hijau itu menenangkan dan menyegarkan, makanya warna ini sering dijumpai di rumah sakit.

· Cokelat dan beige ; warna ini membawa pengaruh yang menenangkan dan perasaan aman.

· Kuning ; beberapa orang mengatakan bahwa warna kuning bisa mengurangi kebosanan dan meningkatkan siifat lekas marah. Warna kuning terang bisa menimbulakan rasa cemas. Namun beberapa orang yang lain berfikir bahwa warna kuning itu ceria dan memberi energi.

· Putih ; berhubungan dengan sifat lugu, murni, dan spiritualitas. Lingkungan yang berwarna putih bisa menenangkan dan menguatkan. Tapi, jika terlalu tajam, warna putih bisa berkesan dingin dan membuat orang lekas marah.

· Ungu; memberi rasa aman dan menciptakan suasana hati yang misterius. Ungu dilambangkan sebagai warna janda.

· Hitam ; warna yang penuh gaya, tak lekang dimakan waktu. Tapi warna ini bisa menjadi sangat gelap dan menyesakkan nafas.